Stephen Wiltshire - Manusia Kamera

Wiltshire adalah bisu dan pada usia tiga tahun ia didiagnosis sebagai autistik. Pada tahun yang sama, ayahnya meninggal dalam kecelakaan sepeda motor. Pada usia lima tahun, Stephen dikirim ke Sekolah Queensmill di London di mana ia menyatakan minat menggambar. Dia mulai untuk berkomunikasi melalui seni. Pada usia delapan tahun, dia mulai menggambar khayalan pasca gempa cityscapes dan mobil. 

Guru mendorong menggambar dan dengan bantuan mereka Wiltshire belajar untuk berbicara pada usia lima tahun. Ketika dia berusia sepuluh, Wiltshire menarik urutan gambar-gambar landmark London, satu untuk setiap huruf, bahwa ia disebut  "London Alphabet". 
Pada tahun 1987, Wiltshire adalah bagian dari program BBC Bijaksana Ones Foolish. Sebuah koleksi dari karya-karyanya, Gambar bernama, diterbitkan tahun itu. Wiltshire dapat melihat target sekali dan kemudian menggambar sebuah gambaran yang akurat dan rinci itu. Dia pernah menggambar seluruh pusat kota London setelah perjalanan helikopter di atasnya. Dia juga bisa membuat adegan imajiner seperti Katedral St Paulus dikelilingi oleh api. Pada tahun 2003, ada retrospektif besar di Orleans House galeri di Twickenham, London. 
Karya Stephen telah menjadi subyek dokumenter banyak TV. Oliver Sacks, seorang ahli saraf, menulis tentang dia di "keajaiban" bab, dalam bukunya An Anthropologist di Mars. 
Buku Wiltshire termasuk Gambar (1987), Kota (1989), Kota Terapung (1991), dan American Dream Stephen Wiltshire itu (1993). Buku-Mengambang ketiga Kota (Michael Joseph, 1991)-adalah nomor satu dalam daftar Sunday Times best-seller. 
Antara tahun 1995 dan lulus pada tahun 1998, Wiltshire menghadiri Kota dan Guilds London Seni Sekolah di Lambeth, London Selatan. 
Pada bulan Mei 2005 Stephen diproduksi menggambar terpanjang nya memori yang pernah panorama Tokyo pada kanvas 10-kaki-panjang (3,0 m) dalam waktu tujuh hari setelah naik helikopter pendek atas kota. Sejak itu ia telah ditarik Roma, Hong Kong, Frankfurt, Madrid, Dubai, Yerusalem dan London pada kanvas raksasa. Ketika Wiltshire mengambil naik helikopter di atas Roma, ia menarik secara detil sehingga dia menarik jumlah yang tepat dari kolom dalam Pantheon. 
Pada tahun 2006, Stephen Wiltshire diangkat Anggota Orde dari Kerajaan Inggris (MBE) untuk layanan untuk seni. Pada bulan September 2006 Stephen membuka galeri permanen di Arcade Royal Opera, Pall Mall, London. 
Pada tanggal 15 Februari 2008, ABC News menamainya Pribadi Week. Dalam wawancara pertama intim dengan The Independent pada tahun 2009 ia mengungkapkan mimpinya, aspirasi, berhala dan penyesalan terbesar. 
Pada Juli 2009 ia adalah duta besar Seni Hari Anak di Inggris. Karyanya kini populer di seluruh dunia, dan diadakan di sejumlah koleksi penting. 
Pada bulan Oktober 2009 Stephen menyelesaikan pekerjaan terakhir dalam serangkaian panorama, 18 kaki (5,5 m) memori menggambar rumah spiritualnya, New York. Setelah naik helikopter 20 menit di atas kota, ia membuat sketsa pemandangan dari New Jersey, Manhattan, Distrik Keuangan, Ellis Island, Patung Liberty dan Brooklyn selama lima hari di Pratt Institute, perguruan tinggi yang terkenal di dunia seni dan desain, di New York. 
Proyek-proyek yang paling terakhir termasuk sketsa Sydney dan mengunjungi ke Bermuda Galeri Nasional di mana penjualan gambarnya Hamilton Kota memecahkan rekor lelang. Pada bulan Juni 2010, Christie melelang [20] lukisan minyak ikonik dari Times Square di berjudul Malam. 
Stephen Wiltshire baru-baru ini memulai tur nya Cina; proyek pertama membawanya ke Shanghai pada bulan September 2010. 
Pada tahun 2011, Stephen Wiltshire telah membuat Fellow kehormatan dari Masyarakat Ilustrasi Arsitektur (SAI). 
Proyeknya terbaru membawanya ke New York untuk membuat memori jangka 250ft gambar panorama New York yang sekarang ditampilkan pada billboard raksasa di bandara JFK. Ini adalah bagian dari kampanye iklan global untuk UBS bank Swiss yang mengusung tema "Kami tidak akan beristirahat", New York Times melaporkan.



For pict ::